Animasi

4 Hal Penting Yang Harus Dipelajari Animator

23.00

Apa saja sih yang harus dipelajari oleh animator dalam membuat film animasi? Nah berikut ini beberapa hal penting yang harus dipelajari oleh seorang animator agar dapat menghasilkan animasi yang bagus.

DASAR ANIMASI

Animator harus paham dan mengerti tentang dasar-dasar animasi, karena dasar-dasar ini merupakan pondasi dalam membuat sebuah animasi. Dasar animasi ada 12, yang biasa disebut sebagai 12 prinsip dasar animasi, atau bisa juga disebut “kitab suci”-nya animasi. Ke-12 prinsip dasar animasi ini diperkenalkan oleh Ollie Johnston dan Frank Thomas, dalam bukunya yang berjudul Disney Animation: The Illusion of Life, Ollie Johnston dan Frank Thomas merupakan anggota dari Disney’s nine old men. Di sini animator akan diajarkan mengenai hal-hal yang paling dasar dari animasi, yaitu squash and stretch, anticipation, staging, straight ahead action and pose to pose animation, follow through and overlapping action, slow in and slow out, arcs, secondary action, timing and spacing, exaggeration, solid drawing dan yang terakhir appeal. Apabila animator sudah mengerti dan memahaminya maka animasi yang dibuat nantinya akan menjadi lebih hidup.

AKTING

Animator itu kerjanya menggerakan sebuah objek, nah ketika menggerakan objek tersebut animator harus tau karakteristik dari si objek tersebut, bagaimana agar si objek benar-benar terlihat hidup. Itu kenapa animator sebaiknya bisa/memahami akting. 

Sebagai contohnya jika animator harus menggerakan sebuah scene karakter superhero, maka animator harus mempelajari cara jalannya, gesture badannya, sifatnya, cara berbicaranya, dsb. Agar pesan yang ingin disampaikan kepada penonton bahwa si karakter tersebut adalah seorang superhero tersampaikan. Biasanya dalam mengerjakan sebuah scene animasi, animator disarankan untuk membuat video referensi pribadi, jadi jika harus menggerakan karakter superhero, maka animator harus bertindak seolah-olah dia adalah si karakter superhero tersebut.
Gambar Akting
Demo reel akting Jeff Gabor (animator Blue Sky Studio) ketika mengerjakan Horton Hears a Who
 
Itu kenapa studio-studio animasi luar dan beberapa studio animasi lokal mengadakan kelas akting dan teater untuk para animatornya, di sini mereka akan diajarkan berbagai macam karakteristik manusia, berbagai macam ekspresi, dan banyak hal lainnya.
Jadi akting itu aspek penting bagi animator, agar bisa menghasilkan animasi yang lebih hidup.

GAMBAR

Menggambar juga merupakan salah satu peran penting dalam animasi (itu mengapa menggambar masuk ke dalam salah satu dari 12 prinsip dasar animasi yaitu solid drawing). Selain penting karena menggambar merupakan bagian dari proses animasi 2D, namun gambar juga berperan penting dalam membantu animator dalam menentukan pose atau strong pose sebuah objek/karakter. Jadi menggambar ini penting baik bagi animator 2D maupun 3D.

Para animator tidak harus bisa menggambar secara profesional (kecuali para animator 2D), gambar berupa stickman pun sudah cukup untuk dapat menentukan pose dan strong pose sebuah objek/karakter pada sebuah animasi. Menggambar pose/strong pose ini nantinya akan sangat membantu animator untuk menentukan gerakan-gerakan si objek/karakter, bisa juga sebagai acuan ketika membuat animasi pose to pose.
Gambar strong pose
Contoh strong pose pada stickman

SOFTWARE

Software di sini sebagai alat untuk memudahkan dan mempercepat kerja animator dalam membuat sebuah animasi, bukan yang menentukan bagus atau tidaknya sebuah animasi.

Animator harus memahami software yang digunakan, apapun software-nya (Maya, Max, Blender, dsb). Tools animasi apa saja yang digunakan pada software tersebut, shortcut penting, dsb. Agar memudahkan dan mempercepat kerja animator.


Yang pasti bikin animasi itu seru dan menyenangkan, karena kita bisa belajar banyak hal baru, belajar mendalami karakter-karakter baru dan menghidupkan karakter-karakter tersebut ke dalam sebuah film sehingga dapat menghibur para penikmat film animasi.

Happy animating! :D


You Might Also Like

1 komentar